Sabtu, 26 Januari 2013

KELOPAK KENANGA KUNING


awal sua
tak lepas dari ingat ku
perempuan itu
memakai baju terusan kuning

hari berselang
kumbang hijau ciumi kelopak mu
kau memekar
ku manja putik indah mu
kau beri wangian cendera hari kuning

bulan baru datang
aku berkeluh sambil memeluk mu

hari yang baru saja tiba
di mana jemari ku ada di jemari mu
sesaat nafas ku menyatu di nafas mu

ketika waktu bosan tak berasa
baju kuning perempuan itu berganti hitam
perempuan itu tak terlihat
kecuali kenangan di kelopak
bunga kenanga kuning

tahun yang baru saja tiba
kau datang tanpa baju kuning yang agung dulu
sisa sisa kelopak bunga kenanga
menghitam berguguran di tanah makam
aku sangat skeptis dan senada berucap
pergilah-pergilah
karena warna telah hilang
dari perempuan itu

Januari 2013